Ust Miftah F Rakhmat

Imam Ali as adalah pintu kepada perbendaharaan ilmu Rasulullah Saw. Tidak mengherankan jika dari washi Rasulullah Saw ini terpancar hikmah yang sangat melimpah. Berikut ini kami sarikan kembali pelajaran penting dari Imam 'Ali as yang berkenaan dengan  Pendidikan Anak. [majulah-IJABI]

Ust Miftah F Rakhmat

Imam Syafi'i rh mengatakan, "Aku sungguh takjub akan seseorang yang karena dengki, musuh-musuhnya telah menyembunyikan keutamaannya; dan karena takut, para pecintanya tidak berani menyebut-nyebut namanya. Namun tetap saja keutamaan-keutamaannya tersebar dan memenuhi lembaran-lembaran buku." Memperingati hari lahir Imam Ali as 13 Rajab, kami sarikan 20 pesan dari pintu imu Nabi Saw ini. [majulah-IJABI] 

Waktu berlalu begitu cepat. Tak terasa 4 Nopember 2013 menjadi akhir tahun 1434H. Adakah yang telah kita capai tahun ini? Kita harus selalu bersyukur, dan banyak juga yang harus dipelajari. Berikut catatan kecil akhir tahun dari Ustadz Miftah Fauzi Rakhmat.

Pada bab zuhud yang ketiga dari ustad Haidar adalah zuhud dan kecintaan pada sesama. Disitu beliau memulai dengan sebuah syair dari Abu bin Azim yang ditulis dalam buku Amatullah Armstrong, yang bukunya diterbitkan Mizan. Amatullah Armstrong itu seorang perempuan muslihah, biarawati Australia yang masuk islam karena dengan puisi. Ketika gurunya menyuruh dia untuk mengapresiasi puisi, ia ketemu puisi Abu bin Azhim itu dan ia sampaikan di depan kelas. Lama setelah itu ia renungkan puisi itu sampai akhirnya ia mempelajari islam. Dan ia memilih masuk islam karena puisi itu.

Miftah Fauzi Rakhmat

Umumnya zuhud telah banyak dibicarakan dimana-mana. Baik itu zuhud yang dipraktekkan atau zuhud yang secara teoritis disampaikan. Secara teoritis zuhud itu sama dengan wara’. Zuhud berarti menahan diri, tetapi bedanya dengan wara’, ketika Imam Ali bin Abi Thalib as bertanya kepada rasulullah, “Amalan apa yang paling afdhal di bulan ramadhan.” Kata Rasulullah, “Amalan yang paling utama di bulan ramadhan adalah wara’.” Wara itu menjaga diri (menahan diri), zuhud juga begitu. Zuhud itu sama dengan wara’. 

Khutbah Pertama

Allahu Akbar 9x
Hamdalah
Sholawat
Wasiat untuk bertakwa             
Allahu Akbar, Allahu Akbar,
Allahu Akbar (Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar) seberat ‘arasy-Nya, seridho diri-Nya, sejumlah tetesan air hujan dari langit-Nya, dan sebanyak volume air di laut-Nya. Kepunyaan-Nya nama-nama yang baik dan segala
puji bagi Allah hingga Dia ridho dan Dia maha perkasa lagi maha pengampun. 

Berikut adalah khutbah Idul Adha, yang disiapkan oleh Ust Miftah F. Rakhmat, yang rencananya akan disampaikan di Hotel Horizon Bandung, 10 Dzulhijjah 1433 H.

Setiap agama mengajak ummatnya untuk berbahagia. Bahkan di dalam Islam, memilih kebahagiaan adalah sebuah kewajiban. Uniknya, ajakan untuk memilih kebahagiaan tersebut disandingkan dengan ajakan untuk melakukan salat, puncak penghambaan kepada Tuhan. Lalu bagaimana caranya? Ustadz Miftah Fauzi Rakhmat memberikan jawaban di dalam tulisan berikut. Semula merupakan makalah yang disampaikan di dalam pertemuan Uskup se-Indonesia Ramadhan 1433 (2012) lalu. [majulah-ijabi.org]

****

Malapetaka terbesar karena kesombongan adalah ketika seseorang sudah berani mengatakan Ana khairun minhu, saya lebih baik dari dia. Hal itulah yang menggelincirkan iblis. Dr. Ir. H. Fuad Rumi, MS menuliskan dengan ringan masalah ini. Sebelumnya, tulisan ini sudah pernah dimuat di Republika 20 Maret 2012 [majulah-ijabi.org]

****