Mustamin al-Mandary
24 Agustus 2010, 15 Ramadhan 1431 setelah salat dzuhur. Pada waktu itu penulis mengikuti sebuah ceramah tentang “sirah Nabawiyah”. Penceramahnya menjelaskan betapa manusia biasa-nya Rasulullah Saw. Saking biasanya, demikian tambahnya, ketika Nabi pulang dari suatu peperangan yang cukup lama, Rasulullullah Saw (kami mohon maaf padamu wahai kekasih Allah) karena kebelet, menggilir semua istrinya hanya dengan satu kali mandi junub. Penulis terperangah. Malamnya penulis melakukan “penelitian” kecil-kecilan.
24 Agustus 2010, 15 Ramadhan 1431 setelah salat dzuhur. Pada waktu itu penulis mengikuti sebuah ceramah tentang “sirah Nabawiyah”. Penceramahnya menjelaskan betapa manusia biasa-nya Rasulullah Saw. Saking biasanya, demikian tambahnya, ketika Nabi pulang dari suatu peperangan yang cukup lama, Rasulullullah Saw (kami mohon maaf padamu wahai kekasih Allah) karena kebelet, menggilir semua istrinya hanya dengan satu kali mandi junub. Penulis terperangah. Malamnya penulis melakukan “penelitian” kecil-kecilan.